30
Membantu
pekerja memahami
bagaimana melakukan pekerjaan
dengan
menggunakan alat-alat kerja yang sesuai
Memberdayakan
pekerjaan
melalui
bimbingan,
penyuluhan,
pendidikan
dan
pelatihan, rotasi penugasan, dan lain-lain.
Menumbuhkan motivasi dan etos kerja
Menciptakan iklim kerja yang kondusif
2.1.6. Kinerja Karyawan
Menurut Mathis (2006, pp113-114), kinerja para karyawan individual adalah faktor
yang
mempengaruhi
keberhasilan
suatu
organisasi.
Selain
karyawan
dapat
menjadi
keunggulan
bersaing,
mereka
juga
dapat
menjadi
liabilitas
atau
penghambat.
Ketika
karyawan
terus
menerus
meninggalkan
perusahaan
dan
ketika
karyawan
bekerja
namun
tidak
efektif,
maka
sumber daya
menempatkan
organisasi
dalam
keaadaan
merugi.
Kinerja
individu,
motivasi,
dan
retensi
karyawan
merupakan
faktor
utama
bagi
organisasi
untuk
memaksimalkan efektivitas sumber daya
manusia. Ada 3
faktor
utama yang mempengaruhi
bagaimana karyawan bekerja, yaitu :
1. Kemampuan individual
Kemampuan individual
karyawan ini
mencakup bakat, minat dan
faktor
kepribadian.
Tingkat keterampilan, merupakan bahan mentah yang dimiliki seorang
karyawan berupa
pengetahuan, pemahaman,
kemampuan,
kecakapan
interpersonal,
dan
kecakapan
teknis.
Dengan
demikian,
kemungkinan seorang
karyawan
akan mempunyai kinerja
yang baik,
jika
karyawan tersebut memiliki
tingkat keterampilan
yang cukup
maka akan menghasilkan kinerja
yang
baik.
|