Home Start Back Next End
  
11
pergeseran
pilihan.
Optional
shift
bisa
berupa
pergeseran
makna,
referensi,
interpersonal, dan tekstual.
Penelitian
ini
termasuk
dalam obligartory
shift
atau
pergeseran
tetap
secara
gramatika.
Dalam Sudjianto dan
Dahidi (2004: 134),
gramatika sering diartikan sebagai
aturan-aturan
menyusun
bentuk
satuan
bahasa
tertentu.
Yang dimaksud
bahasa
tertentu
disini yaitu bahasa alami tertentu bisa bahasa Jepang, bahasa Inggris, bahasa Indonesia,
dan sebagainya, lalu yang disebut bentuk satuan bahasa biasanya mengacu pada kata,
klausa,   kalimat,   wacana,   dan   sebagainya.   Sehingga   dalam 
penelitian   ini,   yaitu
pergeseran penerjemahan kata kerja bahasa Jepang
menjadi
kata
sifat
bahasa
Indonesia
yang merupakan pergeseran kelas kata termasuk dalam pergeseran tetap atau obligartory
shift secara gramatika dimana kelas kata tersebut merupakan bagian dari gramatika.
Pergeseran
penerjemahan
ini terjadi
karena
penerjemah
tidak
bisa
menemukan
bentuk yang benar-benar sama dengan teks bahasa sumber, sehingga perlu direalisasikan
ke dalam bahasa sasaran. Hal ini dilakukan untuk membuat teks ini dapat diterima dalam
masyarakat bahasa sasaran. Sehingga dapat memberikan kepuasan yang sama
seperti
sewaktu membaca teks bahasa sumbernya.
Dalam penerjemahan, pergeseran atau shift rank merupakan hal
yang wajar terjadi
sebagaimana
Vinay
and
Darbelnet's
dalam Newmark
(1989:10)
yang
mencontohkan
beberapa shift rank, yaitu:
1. Kata kerja dalam BSu menjadi kata benda dalam BSa
2. Kata hubung dalam BSu menjadi kata kerja tidak beraturan dalam BSa
3. Klausa dalam BSu menjadi sekumpulan kata benda dalam BSa
4. Sekumpulan kata kerja dalam BSu menjadi kata kerja dalam BSa
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter