Home Start Back Next End
  
16
2. 
Untuk peubah kedua,
isi 2 baris pertama pada kolom kedua dengan 0 dan 2
baris
berikutnya
dengan
1,
2
baris
berikutnya 0 lagi, dan 2 baris terakhir
dengan 1.
3. 
Untuk peubah ketiga,
isi kolom ketiga secara berselang–seling dengan 0 dan
1 mulai baris pertama sampai baris terakhir.
Fungsi
Boolean
tidak
selalu
unik
pada
representasi
ekspresinya.
Artinya,
dua
buah
fungsi
yang ekspresi Booleannya berbeda dapat menyatakan dua buah fungsi yang
sama. Misalkan 
f dan g adalah ekspresi dari suatu fungsi Boolean. Fungsi
f dan g
dikatakan
merupakan fungsi
yang sama
jika
keduanya
memiliki
nilai
yang
sama
pada
tabel kebenaran untuk setiap kombinasi peubah–peubahnya. Sebagai contoh, fungsi:
f(x, y, z) = xyz + xyz + xy’ dan g(x, y, z) = xz + xy
adalah
dua
buah
fungsi
Boolean
yang
sama.
Kesamaan
ini
dapat
dilihat
pada
tabel berikut.
Tabel 2.6 Tabel kebenaran fungsi f dan g
(Sumber: Rinaldi Munir, 2005, p295)
x
y
z
f = xyz + xyz + xy
g = xz + xy
0
0
0
0
0
0
0
1
1
1
0
1
0
0
0
0
1
1
1
1
1
0
0
1
1
1
0
1
1
1
1
1
0
0
0
1
1
1
0
0
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter