![]() 5
2.1.5 Alat Bantu Dengar
Untuk membantu meningkatkan
kemampuan
pendengaran,
penderita tuna rungu
dapat dibantu dengan menggunakan
alat bantu dengar. Alat bantu dengar
merupakan suatu alat akustik
listrik yang dapat digunakan oleh manusia dengan
gangguan fungsi pendengaran
pada telinga. Biasanya alat ini dapat dipasang pada
bagian dalam telinga manusia ataupun pada bagian sekitar telinga. Alat bantu
dengar tersebut dibuat untuk memperkuat
rangsangan bahagian sel-sel sensorik
telinga bagian dalam yang rusak terhadap rangsangan suara dan bunyi-bunyian
dari luar. Alat Bantu dengar tersebut merupakan sebuah alat elektronik yang
menggunakan
batere dimana dalam pemakaiannya
terdapat mikrofon yang
mengubah gelombang
dari suara tersebut menjadi energi
listrik yang kemudian
diterima amplifier yang dapat memperbesar
volume suara dan mengirimkannya
pada speaker yang ada pada bagian dalam telinga. Jika ingin menggunakan
alat
Bantu dengar ini maka terlebih dahulu harus memeriksakan
ambang pendengaran
dengan alat yang dinamakan audiogram. Setelah itu barulah dapat ditentukan
jenis
dan model apa yang cocok digunakan untuk kasus kerusakan pendengaran yang
dialami.
Bentuk Dasar Alat Bantu Dengar
Gambar 2.2 Alat Bantu Dengar
Model dalam telinga ( ITE ) Alat
bantu dengan Model dalam telinga
(In the ear aids (ITC) dapat
digunakan untuk penderita
gangguan pendengaran
kategori
ringan sampai dengan kategori
sedang. Alat ini memberikan
kenyamanan
yang lebih kepada
pemakainya
karena terletak pada
bagian dalam dan tidak tampak dari
luar. Didalam komponen alat ini
terpasang telecoil yang merupakan
suatu kumparan magnet kecil yang
dapat memungkinkan
pengguna alat
bantu dengar tersebut untuk lebih
nyaman dalam bertelpon.
Model belakang telinga (BTE)
Jenis ini dipasang pada bagian
belakang telinga.dapat
digunakan
pada kondisi gambar kerusakan
telinga kategori ringan sampai berat.
alat ini menggunakan
komponen
cetakan teliga yang berfungsi
sebagai penjernih suara.
|