6
Boraks
Selain sebagai pengawet makanan yang berbahaya, borak juga dapat digunakan
untuk pengenyal makanan. Makanan yang biasanya ditambahkan boraks adalah :
bakso, lontong, mie, kerupuk, dan berbagai makanan tradisional. Konsumsi
boraks yang berulang kali dapat mengakibatkan keracunan yang ditandai dengan
mual, muntah, diare, menurunnya suhu tubuh, lemah, sakit kepala, dan dapat
menimbulkan shock serta kematian untuk konsumsi boraks dalam dosis tinggi.
Pottasium Klorat
Bahan ini kerap kali digunakan para pedagang untuk mengawetkan barang
dagangannya. Konsumsi bahan ini secara terus-menerus dapat menimbulkan
iritasi pada saluran pernafasan, gangguan fungsi ginjal, hemolisis sel darah
merah dan methemoglobinema untuk konsumsi pada dosis tinggi.
Kloramfenikol
Bahan ini biasa digunakan sebagai pengawet susu, padahal fungsi sebenarnya
ialah sebagai antibiotik. Pada bayi prematur konsumsi pada bahan ini dapat
mengakibatkan kematian.
Diethylpylocarbonate
Biasa ditemukan pada minuman non-karbonasi, minuman sari buah, minuman
hasil fermentasi. Hanya dengan menghirup aroma dari zat ini dapat
menyebabkan iritasi mata dan hidung, serta pusing-pusing.
Pottasium Bromat
Konsumsi zat ini menyebabkan hambatan pada pertumbuhan, lemah, kejang-
kejang yang berakhir pada kematian. Jika dikonsumsi dalam jumlah banyak
mengakibatkan muntah-muntah, diare, methemoglobinemia, dan reinjury.
Air Terusi
Difungsikan dengan tidak baik oleh produsen sebagai salah satu bahan pengawet
makanan.
Dapat ditemukan juga pada bakso yang bercirikan ada kilauan warna biru.
2.1.1.1.3 Pewarna Buatan
|