Home Start Back Next End
  
21
The Russel Model of Affect
Arousing
Distressing
Exiting
Unpleasant
Pleasant
Boring
Relaxing
Sleppy
Sumber:
Christoher Lovelock, Jochen Wirtz, Service Marketing in Asia, Second Edition, Pretice Hall-
Pearson Education South Asia, Singapore 2005, hal 319.
Gambar 2.2 Model Afeksi
Dimensi
pleasure
dimulai
dari
unpleasant
(tidak
menyenangkan)
sampai
pleasant
(menyenangkan).
Sedangkan
dimensi arousal
dimulai
dari
sleppy (membuat
malas)
sampai
arousing (menggerakkan).
Afeksi
(emotional
state)
dapat
terjadi
stelah
konsumen
mempersepsikan
stimuli/rangsangan
dari
lingkungan.
Sedangkan definisi
dari persepsi sendiri menurut
Kotler
dan Amstrong (1997:169)
persepsi adalah proses konsumen memilih,
mengorganisasi, dan
mengintrepetasi
informasi untuk
membentuk
gambaran
tentang lingkungan
di
sekitarnya.
Assael
(1995:185)
juga
mengungkapkan
bahwa
persepsi
konsumen
sebagai penyeleksian,
pengorganisasian
dan
pengintrepetasian
terhadap stimuli
pemasaran
dan
lingkungan
dalam
gambaran yang
jelas.
Stimuli
adalah segala
hal
yang
bersifat
fisik,
visual,
atau
komunikasi
verbal
yang dapat
mempengaruhi
tanggapan
konsumen.
Dua
konsumen
yang
berbeda
memiliki
kemampuan
untuk
mengintrepetasikan stimuli
yang
berbeda
pula
meskipun
stimuli
sama (Assael, 1985:186).
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter