Home Start Back Next End
  
17
Menurut
Rivai
(2004,
p2),
arti
kepemimpinan
sangartlah bervariasi sebanyak orang
mencoba
untuk
mendefinisikannya.
Namun
Rivai menekankan
menjadi
beberapa
definisi
bahwa pada hakekatnya kepemimpinan adalah:
Proses
mempengaruhi
atau
member
contoh
dari
pemimpin
kepada
pengikutnya
dalam upaya mencapai tujuan organisasi.
Seni  
mempengaruhi  
dan  
mengarahkan  
orang  
dengan  
cara  
kepatuhan,
kepercayaan,
kehormatan,
dan
kerja
sama
yang bersemangat
dalam
mencapai
tujuan bersama.
Kemampuan
untuk
mempengaruhi,
member
inspirasi
dan
mengarahkan
tindakan
seseorang atau kelompok untuk mencapai tujuan yang diharapkan.
Melibatkan tiga hal yaitu pemimpin, pengikut dan situasi tertentu.
Kemampuan untuk mempengaruhi suatu kelompok untuk
mencapai tujuan. Sumber
pengaruh dapat secara formal ada bila seorang pemimpin memiliki posisi manajerial
di
dalam
sebuah
organisasi.
Sedangkan
sumber
pengaruh
tidak formal
muncul
di
luar struktur organisasi
formal.
Dengan demikian seorang pemimpin
dapat muncul
dari
dalam organisasi
atau
karena
ditunjuk
secara
formal.
Dengan
demikian
pengaruh
pemimpin
dangat
ditentukan oleh
statusnya,
yaitu sebagai
pemimpin
formal atau pemimpin informal yang masing – masing dapat dibedakan.
Dari pengertian kepemimpinan di atas dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan
merupakan
kemampuan
lebih
yang
dimiliki
oleh
seseorang
(
baik
dalam
organisasi
atau
tidak)
untuk mempengaruhi
dan
membujuk
orang
orang
yang
ada
dalam
lingkungannya,
agar mereka bersedia bekerja untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
2.2.1
Ciri – ciri dan Indikator Kepemimpinan
Menurut Davis yang dikutip oleh Reksohadiprojo dan Handoko (2003, p290-291), ciri
ciri utama yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin adalah:
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter