![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() 35
LATAR BELAKANG
BRAND IMAGE
BRAND LOYALTY
STRATEGI
MEMBENTUK
LOYALITAS
Metode pengumpulan data :
Metode kualitatif, menggunakan rumusan 5 W + 1 H.
Menganalisis data dan fakta dari penelitian (observasi
dan wawancara) lalu diperkuat dengan studi pustaka.
Populasi :
1. RIM (Research In Motion)
2. Pengguna BlackBerry
3. Pemimpin opini (Ketua komunitas BlackBerry se-
Indonesia, pelaku sejarah BlackBerry di Indonesia, pakar
marketing di Indonesia)
Metode analisis data :
Model Miles dan Huberman. Memiliki 3 jenis kegiatan
dalam analisis data yaitu, reduksi (mempertajam,
memfokuskan, membuang menyusun data), model data
(mengumpulkan informasi, mendeskripsikan, mengambil
tindakan, dalam bentuk teks naratif), verifikasi
kesimpulan (sebagai hasil akhir dari pengumpulan data
dan analisis peneliti).
Asumsi/Hasil akhir yang diharapkan :
1. Membangun image melalui fitur BlackBerry Messenger
2. Membangun image melalui strategi bundling
dengan
operator
3. Loyalitas terbentuk karena ketergantungan pengguna
terhadap fitur yang dimiliki BlackBerry.
Gambar 2.9 Kerangka Pemikiran
|