Home Start Back Next End
  
24
Membangun citra untuk kalangan internal, terutama karyawan,
terkadang tidak semudah membangkitkan citra di kalangan eksternal. 
Pegawai  (pekerja) di dalam sebuah perusahaan atau organisasi merupakan
aset yang sangat penting, dan dalam kegiatan Public Relations
dikenal
dengan hubungan internal (employee relations), yaitu publik yang terdiri dari
para pekerja (pegawai) yang menjadi bagian utama dari unit usaha,
organisasi, atau instansi itu sendiri. Dalam kaitan ini maka pejabat pranata PR
adalah salah satu dari aset tersebut yang sangat berpengaruh terhadap
keberhasilan kegiatan kehumasan.
Menurut Frank Jafkins hubungan publik internal tersebut sama
pentingnya dengan hubungan publik eksternal, karena keduanya
diumpamakan sebagai dua sisi mata uang yang mempunyai arti yang sama
dan saling terkait satu sama lain. Efektifitas humas internal akan memerlukan
suatu kombinasi:
1.
Sistem manajemen yang sifatnya terbuka (open management);
2.
Kesadaran pihak manajemen terhadap nilai dan pentingnya memelihara
komunikasi timbal balik dengan para pegawainya 
Dalam mewujudkan tujuan humas dalam mengelola hubungan
organisasi dan publik internalnya yaitu dengan fungsi menggerakkan
(actuating) sering disebut juga memimpin (leading), mengarahkan
(directing), atau memotivasi (motivating).
2.2.3
Publik Internal Dan Bentuk Hubungan Citra Internal
Perusahaan
Dengan adanya publik
internal dalam lingkup kegiatan PR tersebut
memberikan konsekuensi pada berbagai hubungan bagi masing-masing
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter