Home Start Back Next End
  
26
tersebut
semakin agresif (Eron, 1987; Turner dkk., 1986, dalam
Murray, 2008).
Media lain yang menyebabkan seseorang berperilaku agresi ialah
video games. Saat ini banyak sekali remaja yang sering memainkan
permainan komputer dengan adegan-adegan kekerasan atau
penyerangan, sehingga mereka belajar dari model pada permainan
tersebut (Myers, 2012).
Pada penelitian Anderson (dalam Myers,
2012) menghasilkan lima dampak konsisten dari suatu permainan
yang berisi kekerasan. Diantaranya ialah meningkatkan
keterangsangan fisik, meningkakan pikiran agresif, meningkatkan
perasaan agresif, meningkatkan perilaku agresif, dan mengurangi
perilaku prososial.
Selain televisi dan video games, tayangan pornografi merupakan
salah satu penyebab seseorang melakukan tindakan agresi.
Pornografi yang menggambarkan agresi seksual sebagai sesuatu
yang menyenangkan bagi korban, meningkatkan penerimaan
terhadap penggunaan paksaan dalam relasi seksual (Myers, 2012).
5)
Keterangsangan yang Meningkat
Keterangsangan dapat berasal dari sumber-sumber yang
bervariasi seperti partisipan dalam permainan kompetitif (Christy,
Gelfand, & Hartmann, dalam Baron & Byrne, 2005), jenis olahraga
yang keras (Zilmann, 1979, dalam Baron & Byrne, 2005), serta musik
tertentu (Rogers & Ketcher, 1979, dalam Baron & Byrne, 2005).
Frustasi, suhu yang panas, serta penghinaan dapat memperkuat
terjadinya keterangsangan fisik. Ketika hal demikian terjadi, maka
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter