Home Start Back Next End
  
14
ekstrem 
terhadap   kegiatan   kreatif.   Kelima,   kinerja   kreatif   seorang   karyawan
diperkaya
ketika
suatu
struktur
organisasi
secara
eksplisit
mendukung
kreativitas.
Pada
variabel
budaya, organisasi
yang
inovatif
cenderung
memiliki
budaya
yang
serupa sehingga
mendorong eksperimentasi,
menghargai keberhasilan dan kegagalan,
dan
menoleransi
kesalahan.
Organisasi
yang
inovatif
memiliki
hal
hal
berikut
ini:
(1)
menerima
ambiguitas,
(2)
monoleransi ketidakpraktisan,
(3)
menjaga
kendali
eksternal seminimal mungkin, (4) menoleransi resiko, (5) menoleransi konflik, (6)
berfokus pada hasil bukan cara, dan (7) berfokus pada sistem terbuka, (8)
menyediakan umpan balik positif. Pada variabel sumber daya manusia, ditemukan
bahwa organisasi – organisasi
yang
inovatif itu secara aktif
memajukan pelatihan dan
pengembangan anggota –
anggota mereka agar pengetahuan mereka sejalan dengan
perkembangan terkini; memberikan keamanan kerja yang tinggi kepada
karyawan
untuk
mengurangi
kecemasan
akan
dipecat akibat
melakukan
kesalahan,
dan
mendorong individu menjadi pejuang ide. Penelitian menemukan bahwa pejuang ide
memiliki
karakteristik kepribadian
yang
sama:
rasa percaya
diri
yang
amat
tinggi,
gigih, energetik, dan suka mengambil resiko. Mereka juga menunjukkan karakteristik
yang 
berkaitan dengan kepemimpinan
yang dinamis. Mereka
juga pandai
mendapat
persetujuan orang
lain
untuk
mendukung
misi
mereka
(Stephen P. Robbins dan Mary
Coulter, 2010: 21 – 24).
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter