Start Back Next End
  
47
Wadah pementasan yang ideal adalah teater tertutup, baik berbentuk
arena maupun proscenium.
2.
Berdasar Fungsinya
Ditinjau dari sudut fungsinya, maka dapat dibedakan atas :
a.
Tari Ceremonial / Upacara
Jenis tari ini masih terpelihara pada masyarakat pedalaman yang masih agak
primitif. Tari-tarian ini antara lain, tari magis yang dapat dipergunakan untuk
mempengaruhi alam, tari ritual yang berhubungan dengan adat, dll.
Tarian ini
banyak terdapat dipedalaman Irian Jaya,Sulaweswi,Kalimantan,Nusa
Tenggara dan Bali.
Contohnya adalah
tari Rejang,
tari Pendhet,
Debus dan
lain-lain.
b.
Tari Hiburan 
Tari hiburan adalah tari yang menitik beratkan pada segi hiburan yang
umumnya merupakan tarian pergaulan atau social dance. Contoh : Joged
(Bali), Ronggeng atau Tarub (Blora), Kethuk Tilu (Jawa
Barat), Orek-Orek
(Surakarta), dan Lengger (Banyumas).
c.
Tari Pertunjukan
Tari pertunjukan adalah sebuah tari yang menitikberatkan pada segi
keindahannya bukan pada segi hiburannya.
Didalam tari pertunjukan, nilai
artistik atau nilai seni amat diperhatikan/diutamakan, sehingga dapat dikatakan
bahwa tari-tarian di Indonesia yang betul-betul mempunyai nilai seni adalah
tari-tarian pertunjukan. 
3.
Berdasar Jumlah Penarinya
Ditinjau dari jumlah penarinya dapat dibedakan atas :
a.
Tari tunggal
Yang dimainkan oleh satu orang.
b.
Tari duet
Yang dimainkan oleh dua orang (umumnya berupa tari pergaulan).
c.
Tari massal/kelompok
Yang dimainkan oleh banyak orang tergantung dari ceritanya, dan jumlahnya
dapat diatur sesuai dengan kebutuhan. 
4.
Berdasarkan Tema atau Isinya
Ditinjau dari tema atau isinya dapat dibedakan atas :
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter