Start Back Next End
  
9
Menurut Prosic (2011,
hal.173-174) di sinilah yang membedakan manajemen
Jepang yang mengorientasikan proses sedangkan manajemen Barat berorientasikan
hasil. Orientasi proses ini menjadi salah satu komponen kunci dari keunggulan
kompetitif industri Jepang di pasar dunia. Untuk mencapai kaizen
terdapat sistem
utama,
hal ini dikemukakan oleh
Imai (1997, hal.6-7) bahwa sistem utama kaizen
adalah:
a.
Total Quality Control / Total Quality Management
b.
Sistem Produksi Just-In-Time (JIT)
c.
Total Productive Maintenance
d.
Penjabaran kebijakan perusahaan
e.
Sistem saran
f.
Kegiatan kelompok kecil
Dalam sistem utama tersebut terdapat sistem produksi yang bertujuan untuk
menghapuskan segala jenis kegiatan yang tidak bernilai tambah sehingga dapat
menampung fluktasi dari permintaan dan juga pesanan dari konsumen
yang disebut
dengan Sistem Produksi Just-In-Time (JIT).
2.1.4 Sistem Produksi Just-In-Time
2.1.4.1 Asal Muasal Just-In-Time
Sistem just-in-time
ini lahir dari buah pemikiran Kiichiro Toyoda. Kiichiro
adalah putra dari Sakichi Toyoda, yaitu seorang pemimpin dari perusahaan yang
bergerak pada bisnis pemintalan, Toyoda Boshoku. Pada Juli 1921 Sakichi mengirim
Kiichiro ke Platt Brothers, pabrikan mesin tekstil dunia untuk menumbuhkan
kemampuannya sebagai ahli teknik yang hebat. Di mana pabrikan ini berbasis di
Manchester, Lancashire, Amerika Serikat, tempat lahirnya revolusi industri.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter