24
(2.) Personal salience (penonjolan pribadi (relevansi kepentingan dengan ciri
pribadi));
(3.) Favorability
(kesenangan (pertimbangan senang atau tidak senang akan
topik berita)).
Untuk agenda kebijakan, dimensi-dimensinya adalah
(1.)
Support
(dukungan (kegiatan menyenangkan bagi posisi suatu berita
tertentu));
(2.)
Likelihood of action
(kemungkinan kegiatan (kemungkinan pemerintah
melaksanakan apa yang diibaratkan));
(3.)
Freedom
of action
(kebebasan bertindak (nilai kegiatan yang mungkin
dilakukan pemerintah).
Karena pembaca dan pemirsa serta pendengar memperoleh kebanyakan
informasi melalui media massa, maka agenda setting tentu berkaitan dengan
masyarakat (public agenda).
Agenda masyarakat diketahui dengan
menanyakan kepada anggota-anggota masyarakat apa yang mereka pikirkan,
apa yang mereka bicarakan kepada orang lain atau apa yang mereka anggap
sebagai masalah yang tengah menarik perhatian masyarakat (community
salience) ( dalam Psikologi Komunikasi, Rakhmat, 2007 : 68).
Di Indonesia sendiri sudah banyak media massa yang menerapkan teori
ini. Berbagai motif dan tujuan dijadikan kenapa media massa menggunakan
teori agenda setting untuk mengkonstruksi suatu informasi. Umunya terkait
untuk menaikan rating pada suatu media atau menyangkut kepentingan-
|