Start Back Next End
  
12
1.
Efek kognitif yang berhubunga dari pikiran penalaran khalayak
tidak tau
menjadi tau, bahak yang tadinya bingung menjadi mengerti. Misalnya,
penyampaian pesan dari media masa menghasilkan efek kognitif diantaranya
berita, tajuk rencana, artikel, acara penerangan, acara pendidikan, dan
sebagainya (Effendy, 1993:318).
2.
Efek afektif dikaitkan
dengan perasaan. Akibat dari mendengarkan suatu
informasi melalui radio, menonton berita akan menghasilkan suatu perasaan
oleh khalayak terhadapinformasi tersebut misalnya sedih, gembira atau biasa
saja. Contoh media massa yang dapat menimbulkan efek afektif, antar lain:
pojok, sajak, foto, cerita bergambar, cerita bersambung, sandiwara radio,
drama televise, cerita film, dan lain-lain (Effendy, 1993:319).
3.
Efek konatif bersangkutan dengan niat, tekad, upaya, usaha, yang cenderung
menjadi suatu kegiatan atau tindakan. Karena berbentuk perilaku, maka
sebagaimana disinggung di atas efek konatif sering disebut juga efek
behavioral  (Effendy, 1993:319).
Efek konatif tidak langsung timbul sebagai akibat terpaan media massa,
melainkan didahului oleh efek kognitif dan/atau efek afektif. Dengan lain perkataan,
timbulnya efek konatif setelah muncul kognitif dan atau efek afektif. Khalayak yang
melakukan suatu tindakan terhadap suatu informasi yang didapatkan, contohnya
sebuah Keluarga baru melakukan program KB dua anak cukup setelah menyaksikan
suatu iklan di televisi.
Dari simpulan mengenai
strategi komunikasi ini dapat memperjelas
betapa
pentingnya pemahaman ilmu komunikasi bagi redaktur surat kabar dan majalah,
pengarah acara radio dan televisi, serta produser dan sutradara film, politikus,
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter