27
Meningkatnya stres, prestasi kerja cenderung naik, karena stres
membantu
karyawan untuk mengerahkan segala sumber daya dalam
memenuhi barbagai
persyaratan atau kebutuhan pekerjaan.
M.Hasibuan (2009:123), prestasi kerja karyawan yang mengalami
stres pada
umumnya akan menurun karena mengalami ketegangan
pikiran dan berperilaku yang
aneh, pemarah, dan suka menyendiri.Sehingga stres harus diatasi sedini mungkin.
Sondang P. Siagian (2009:300), stres yang tidak teratasi pasti
berpengaruh
terhadap prestasi kerja.Ada beberapa hal yang harus
diperhatikan yaitu, bahwa
kemampuan mengatasi sendiri stres yang dihadapi tidak sama pada semua orang. Orang
yang memiliki daya
tahan yang tinggi menghadapi stres, oleh karenanya mampu
mngatasi
sendiri stres tersebut. Sebaliknya tidak sedikit orang yang daya tahan
dan
kemampuannya menghadapi stres rendah. Stres yang tidak teratasi dapat berakibat pada
apa yang dikenal dengan burnout , suatu kondisi
mental dan emosional serta kelelahan
fisik karena stres yang berlanjutdan tidak teratasi.
2.1.6
Persepsi Risiko
2.1.6.1
Pengertian Risiko
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia risiko adalah kemungkinan terjadinya
peristiwa yang dapat merugikan perusahaan. Isto
(dalam Hoctro, 2008)
menyebut
bahwa risiko adalah bahaya yang dapat terjadi akibat sebuah proses yang sedang
berlangsung atau kejadian yang akan datang.
|