22
a.
Reminder impulse buying, terjadi pada saat konsumen di toko, melihat
produk dan kemudian membuatnya mengingat sesuatu akan produk
tersebut. Bisa jadi dia ingat iklannya atau rekomendasi orang.
b.
Pure impulse buying,
terjadi ketika
konsumen benar-benar tidak
merencanakan apapun untuk membeli.
c. Suggested impulse buying,
dimana pembelanja diperkenalkan produk
tersebut melalui in store promotion.
d. Planned impulse buying, di mana konsumen sebenarnya mempunyai
rencana namun keputusan membelinya tergantung pada harga dan merek
di toko tersebut.
Karakteristik produk yang dapat mempengaruhi pembelian impulsif adalah
produk yang harganya murah dan ada kebutuhan marjinal (pakaian, gadget) akan
produk tersebut, mempunyai umur produk yang pendek, berukuran kecil atau ringan,
dan mudah dalam penyimpannya. Bagi peritel sendiri, pembelian impulsif dapat
dimanfaatkan dengan baik karena dapat mendongkrak penjualan.
2.3
Kerangka Pemikiran
Kerangka pemikiran teoritis merupakan jaringan hubungan antar variable
yang dibangun dari pemikiran logis dan hasil tinjauan literature untuk memberi
jawaban atas masalah penelitian secara teoritis.
Berdasarkan periode penelitian yaitu pada bulan Januari
Maret 2013 dan
berlangsungnya kegiatan promosi penjualan di Lois Jeans-
Kota Kasablanka pada
periode tersebut maka kerangka teoritis diwujudkan dalam bentuk model.
|