18
-
Untuk menentukan nilai deteksi : Buat asumsi bahwa kegagalan telah
terjadi dan nilai kemampuan dari gabungan Sistem kontrol yang
dilakukan sekarang untuk mencegah pengiriman part yang defect.
-
Random Quality Check kemungkinan besar tidak dapat mendeteksi
keberadaan dari defect
dan seharusnya tidak dapat digunakan untuk
menilai kemampuan deteksi.
Sampling yang digunakan berdasarkan
dasar statistik adalah sistem deteksi yang valid.
18. Risk Priority Number (RPN)
-
Perkalian Severity x Occurrence x Detection. Tim harus melakukan
corrective action untuk item dengan RPN yang tertinggi.
-
Secara umum perhatian khusus harus dilakukan pada item dengan
nilai severity tertinggi.
19. Reccomended Action
-
Tindakan pencegahan dan perbaikan pertama kali harus dilakukan
terhadap proses dengan nilai severity tinggi, Nilai RPN tinggi.
-
Tujuan dari setiap usulan perbaikan adalah untuk menurunkan nilai
severity, occurrence dan detection.
-
Secara umum bila nilai severity
9 atau 10, perhatian khusus harus
diberikan untuk menjamin bahwa resiko yang timbul sudah
dipertimbangkan melalui kontrol desain yang ada atau pencegahan/
perbaikan pada proses.
-
Dalam semua kasus dimana efek dari kegagalan dapat membahayakan
operator, pencegahan/ perbaikan harus diambil untuk mencegah
kegagalan dengan menghilangkan atau mengontrol penyebabnya atau
membuat sistem perlindungan terhadap operator.
-
Pengaruh usulan perbaikan terhadap nilai severity, occurrence
dan
detection:
a.
Untuk menurunkan occorrence, dibutuhkan revisi desain atau
proses.
b.
Hanya perubahan desain atau proses yang dapat menurunkan
ranking severity.
c.
Metode yang sebaiknya digunakan untuk menurunkan
ranking
dari detection
adalah penggunaan Mistake Proofing/ Poka Yoke.
Pada umumnya meningkatkan sistem deteksi adalah mahal dan
tidak efektif. Meningkatkan frekuensi pengecekan quality
tidak
efektif dan hanya dapat digunakan untuk sementara. Tindakan
pencegahan dan perbaikan yang permanen tetap dibutuhkan.
20. Responsibility
Penanggung jawab dari Recommended Action, dan target
penyelesaiannya.
21. Action Taken
Setelah perbaikan selesai dilaksanakan, jelaskan secara singkat langkah
yang diambil.
22. Resulting RPN
Setelah perbaikan dilaksanakan, kalkulasi kembali nilai
severity,
occurrence dan detection dan hitung hasil RPN- nya. Semua hasil RPN baru
harus di-review dan jika aksi lebih lanjut diperlukan ulangi step 19 sampai 22.
|