18
2.
Ciri ciri atau keistimewaan tambahan (Features).
Karakteristik sekunder atau pelengkap, misalnya tekstur yang halus, desain
kemasan dan bentuk produk yang menarik serta harga yang murah.
3.
Keandalan (Reliability).
Kemungkinan kecil produk yang dipakai akan mengalami kerusakan, seperti
produk yang dikonsumsi tidak sering rusak atau tidak dapat dikonsumsi lagi.
4.
Kesesuaian dengan spesifikasi (Confomance to specification).
Seperti apa ciri desain dan bentuk produk yang memenuhi standar, dan sesuai
dengan ketentuan yang adam misalnya produk makanan harus memenuhi
standar kesehatan yang ditetapkan oleh Departemen Kesehatan atau memiliki
sertifikat halal.
5.
Daya tahan (Durability).
Berkaitan dengan berapa lama produk tersebut dapat terus digunakan, seperti
kadaluarsa produk.
6.
Pelayanan (Service ability).
Meliputi kecepatan, kompetensi, kenyamanan, dan kemudahan.
7.
Estetika (Aistethic).
Faktor
faktor yang menjadi daya tarik produk terhadap panca indra seperti
bentuk fisik, warna, dan model.
8.
Kualitas yang dipersepsikan (Perceived quality)
Merupakan citra dan reputasi produk, misalnya merek.
Menurut Govers dan Schoormans ( 2005) dalam jurnal yang berjudul Product
personality and its influence on consumer preference
telah menunjukkan bahwa
varian produk dapat dirancang untuk memiliki kepribadian tertentu.Penelitian ini
telah menunjukkan bahwa kesesuaian produk-kepribadian ini memiliki efek positif
pada preferensi konsumen.
|