Start Back Next End
  
21
5.
Melakukan identifikasi terhadap alternatif pilihan strategi yang diinginkan
melalui evaluasi masing-masing pilihan strategi disesuaikan dengan misi dan
tujuan perusahaan.
6.
Memilih sekumpulan tujuan jangka panjang berikut strategi utama (grand
strategy) yang paling memungkinkan untuk mencapai tujuan perusahaan.
7.
Membuat tujuan tahunan (annual objectives) dan strategi jangka pendek yang
mendukung pencapaian tujuan jangka panjang dan strategi utama.
8.
Melakukan implementasi strategi terpilih melalui anggaran alokasi sumber daya
yang dibutuhkan, di mana dalam alokasi sumber daya ini terdapat penekanan
pentingnya keselarasan antara tugas, manusia, struktur organisasi, teknologi
yang digunakan serta sistem imbalan (reward system) yang diterapkan.
9.
Melakukan evaluasi terhadap keberhasilan penerapan strategi sebagai input yang
akan digunakan dalam pembuatan keputusan di masa mendatang.
2.1.7 Perencanaan Strategis
Menurut Siavashan dan Khari (2012: 67) dalam jurnal nya menyatakan
bahwa perencanaan strategis adalah perencanaan yang dapat :
1.
Menempatkan
organisasi dalam posisi yang lebih tinggi dibandingkan
pesaingnya.
2.
Menegakkan orang untuk mengoperasikan dan memberikan laporan.
3.
Mengaktifkan kekuatan kreatif karyawan dan menarik komitmen mereka.
4.
Memiliki dampak yang besar pada pasar.
Jenis-jenis perencanaan strategis terdiri dari:
1.
Strategic Planning: Dalam perencanaan ini tujuan dan garis besar misi
organisasi ditentukan agar organisasi bias berjalan lama (berkelanjutan). 
2.
Tactical Planning: Proses di mana manajer merencanakan serangkaian
kegiatan yang berkaitan dengan pelaksanaan strategi.
3.
Operational planning: Merupakan
jenis perencanaan tujuan jangka
pendek dan menentukan tujuan sehari-hari dari organisasi.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter