Start Back Next End
  
9
2.6
Pengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran Langsung
Menurut Wignjosoebroto, S (2008, p.169) bahwa penelitian kerja dan metode
kerja berfokus pada bagaimana suatu pekerjaan dapat diselesaikan. Dengan
mengaplikasikan prinsip dan teknik pengaturan kerja yang optimal maka akan
diperoleh hasil yang paling efektif dan efisien.
2.6.1
Pengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Jam Henti
Menurut Wignjosoebroto, S (2008, p.171) pengukuran waktu kerja
dengan jam henti merupakan metode yang sangat baik diaplikasikan untuk
pekerjaan yang berlangsung singkat dan berulang.
Berikut ini adalah langkah-
langkah untuk pelaksanaan pengukuran waktu kerja, yaitu :
Definisi pekerjaan yang akan diteliti untuk diukur waktunya dan
diinformasikan kepada operator dan supervisor
terkait mengenai
tujuan dari pengukuran ini.
Mencatat semua informasi
yang terkait dengan penyelesaian
pekerjaan.
Bagi operasi kerja kedalam elemen-elemen kerja selengkap-
lengkapnya tapi masih dalam batas kemudahan dalam pengukuran.
Tetapkan jumlah siklus kerja yang harus diukur dan dicatat. Tes
keseragaman data yang diperoleh.
Tetapkan rate of performance
dari operator saat melaksanakan
aktivitas kerja yang diukur dan dicatat waktunya tersebut. Untuk
elemen kerja yang sepenuhnya dilakukan oleh mesin maka
performance dianggap 100%.
2.6.2
Uji Kecukupan Data
Menurut Wignjosoebroto, S (2008, p.182) bahwa waktu yang diperlukan
untuk melaksanakan elemen-elemen kerja tidak selalu sama meskipun
dilakukan degan operator
yang sama dan dengan kecepatan normal. Variasi
nilai waktu ini disebabkan karena beberapa hal, salah satunya yaitu sequence
process
yang dilakukan oleh operator
saat mulai atau berakhirnya suatu
elemen.
Menurut Wignjosoebroto, S (2008, p.184) untuk menetapkan jumlah
observasi yang seharusnya, maka dibuat (N’) setelah itu diputuskan derajat
kepercayaan dan derajat ketelitian pengukuran ini. Didalam aktivitas
pengukuran kerja biasanya akan diambil 95% convidence level dan 5% degree
of accuracy. Hal ini berarti 95% dari 100 nilai rata-rata dari waktu yang
dicatat/diukur memiliki penyimpangan tidak lebih dari 5%. Degan demikian
formula diatas dapat dituliskan sebagai berikut :
Dimana :
N’ = [40
v
N
?Xi
²
-
(?Xi)²]²
?Xi
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter