![]() Langkah1 :Kumparan A diberitegangan positip, Kumparan B tidak diberi tegangan
dan Kumparan C diberi tegangan negatip.
Langkah2 :Kumparan A diberi tegangan positip, Kumparan B diberi tegangan negatip
danKumparan C tidak diberi tegangan.
Langkah3 :Kumparan A tidak diberi tegangan, Kumparan B diberitegangan negatip
dan Kumparan C diberi tegangan positip.
Langkah4 :Kumparan A diberi tegangan negatip, Kumparan B tidak diberitegangan,
dan Kumparan C diberi tegangan positip.
Langkah5 :Kumparan A diberi tegangan negatip, Kumparan B diberi tegangan positip,
dan Kumparan C tidak diberi tegangan.
Langkah6 :Kumparan A tidak diberi tegangan, Kumparan B diberitegangan positip,
danKumparan C diberi tegangan negatip.
Metode ini disebut Six-Step karena agar mampu menciptakan gelombang trapezoidal
atau square yang menyerupai gelombang sinus soidal, digunakan PWM square yang terdiri
dari 6 bagian yaitu 2 bagian positif dan 2 bagian negatif, dan 2 bagian floating. Masing-
masing bagian besarnya 60 derajat gelombang sinus soidal. Kondisi floating pada algoritma
ini adalah kondisi ketika gelombang sinusoidal bepotongan pada titik 0.
[3]
2.4. PWM (Pulse Width Modulation)
Puls with modulation (PWM) secara umum adalah sebuah manipulasi lebar sinyal yang
dinyatakan dengan pulsa dalam satu perioda, untuk mendapatkan tegangan rata-rata yang
berbeda. Beberapa contoh aplikasi PWM adalah pemodulasian data untuk telekomukasi,
pengontrolan daya atau tegangan yang masuk ke beban, regulator tegangan, audio efect dan
penguatan serta aplikasi2 lainnya.
Gambar 2.6 Sinyal PWM
(Sumber : http://ini-robot.blogspot.com)
|