27
sebelumnya Avolio (2009) menemukan bahwa kepuasan kerja b erpengaruh
secara signifikan terhadap Organizational Citizenship Behavior. Organiza tional
Citizenship Behavior menunjukkan perilaku pegawai mengenai kepuasan kerja
dan setiap pegawai memiliki tingkatan yang berbeda mengenai kepu asan kerja.
Contohnya kondisi lingkungan kerja yang tidak kondusif seperti hubungan
dengan rekan kerja yan g terjalin den gan baik memberikan persepsi yang lebih
positif terhadap Organizational Citizenship Behavior, sedangkan terdapat
pegawai lain yang hubungan dengan rekan kerjan ya tidak terjalin dengan baik
memberikan persepsi yang sebaliknya. Ini dikarenakan tidak semua pegawai bisa
memiliki interaksi sosial yang aktif.
Dari pen elitian-penelitian di atas dapat diambil kesimpulan bahwa
sebagian pen eliti berpendapat kepemimpinan transformasional berpengaruh
secara signifikan terhadap Organizational Citizenship Behavior. Kaitannya
dengan Bank Mega Syariah KCP Moderen BSD dengan adanya penelitian
terdahulu adalah dengan melihat faktor apakah yang dap at meningkatkan
kepuasan kerja kar yawan.
3. Pengaruh Organizational Citizenship Behavior terhadap kinerja karyawan
Penelitian Menurut Maharani Vivin dan Afnan Troena danNoermijati
(2013) menemukan bahwa organizational citizenship behavior berpengaruh
secara signifikan terhad ap kinerja karyawan, pegawai yan g memiliki perilaku
positif akan berkontribusi lebih terhadap pek erjaan mereka.Ini dikar enakan
adanya reward yang bisa menjadi penyemangat pegawai untuk selalu
berkontribusi melebihi tuntutan peran ditempat kerja sehingga secara agregat
dapat mempengaruhi hasil kinerja karyawan. Selain itu dalam penelitian ini
responden setuju bahwa penyemangat yang mereka dapat salah satunya adalah
dengan sistem reward yang
baik dan dari atasan yang dapat memotivasi
pegawainya. Mendukung penelitian sebelumn ya Burns (2010) menemukan
bahwa system reward yang baik memiliki pengaruh signifikan, temuan ini
mendukung p enelitian-penelitian terdahulu. Ini karena ap abilasistem reward
dikelola secara baik maka akan menciptakan kinerja kerja yang baik pada
pegawai.
Lebih lanjutnya Maggy (2011) menemukan bahwa system reward yan g
baik merupakan sumber dari perilaku yang positif seorang pegawai. ini
|