mengetahui bagaimana aktivitas MO berjalan. Karena itu pula, kita
mempe lajari bagaimana orang-orang me ngorganisasik an diri mereka
bagi perusahaan yang produktif.
2. Kita mempelaja ri MO kare na kita ingin mengeta hui bagaimana barang
dan jasa diproduksi. Fungsi produksi adalah bagian dari masyarakat
yang menc ipta kan produk yang kita gunakan.
3. Kita mempelaja ri MO untuk me mahami apa yang dike rjakan oleh
manaje r operasi. Dengan memahami apa saja yang dilakukan oleh
manajer ini, kita dapat membangun keahlian ya ng dibutuhkan untuk
dapat menjadi seora ng manajer seperti itu. Hal ini aka n membantu
Anda untuk menjelajahi kesempatan kerja yang banyak dan
menggiurkan di bidang MO.
4. Kita mempelajari MO karena bagian ini merupakan ba gian yang paling
banyak menghabiskan biaya dalam se buah organisasi. Sebagian besar
pengeluaran perusahaan digunakan untuk fungsi MO. Walaupun
demikian, MO memberikan peluang untuk meningkat keuntungan dan
pelayanan terhadap masyarakat.
2.1.4 Ke putusan Kritis dalam Manajemen Operasi
Menurut Heizer dan Render (2009:56-57), diferensi, biaya rendah dan
respons yang cepa t dapat dicapai saat manajer membuat ke putusan efektif dalam
sepuluh wilayah manajeme n operasional. Keputusan ini dike nal sebagai keputusan
operasi (operational decision). Berikut sepuluh keputusan ma najemen operasional
yang mendukung misi dan menetapkan strategi.
1. Perancangan barang da n jasa. Perancangan barang dan jasa menetapkan
sebagian besar proses transformasi yang akan dilakukan. Keputusan
biaya, kualitas dan sumber daya manusia berga ntung pa da keputusan
perancangan.
2. Kualita s. Ekspe ktasi pelanggan terhada p kua litas harus ditetapkan,
peraturan dan prosedur dibakukan untuk mengidentifikasi serta
mencapai standar kualitas tersebut.
3. Perancangan proses dan kapasitas. Ke putusan proses yang diambil
membuat manajemen mengambil komitmen dalam hal teknologi,
|