11
4. The Age of Feeling In-Between
Individu merasakan tahap dimana ia tidak ingin lagi dianggap
sebagai remaja namun merasa belum siap untuk masuk ke kelompok
usia dewasa. Alasan mengapa kebanyakan emerging adult merasa
berada diantara remaja dan dewasa awal adalah karena menurut
mereka untuk menjadi dewasa adalah membutuhkan proses-proses
yang tidak mudah, yaitu:
a. Menjalankan tanggung jawab diri sendiri sepenuhnya
b. Membuat keputusan-keputusan secara mandiri
c. Mandiri secara materi atau sudah memiliki penghasilan sendiri.
Ketiga proses tersebut membutuhkan waktu yan g tidak dapat
dicapai begitu saja dalam satu waktu. Perasaan ini juga ditandai
dengan belum adanya pendirian yang tetap mengenai kehidupan
personal hingga karier yang dipilih.
5. The Age of Possibilities
Emerging adulthood merupakan masa diman a terdapat banyak
sekali kesempatan dan kemungkinan dalam hid up. Emerging adult
belum memiliki gambaran yang jelas tentang masa depan mereka dan
masih memiliki tujuan hidup jangka pendek. Harapan hrapan
individu dalam tahap emerging adulthood berkembang besar. Mereka
melihat diri mereka memiliki ban yak kemungkinan untuk menjadi
sosok yang besar dan mampu bertransformasi. Segala kesempatan
untuk berkembang sangat terb uka lebar bila dib andingkan dengan
tahapan perkembangan lainnya, seperti misalnya kesempatan untuk
melanjutkan sekolah, meniti karier di bidang tertentu hingga memulai
hubungan yang baru.
Pada emerging adulthood, individu biasan ya sudah jarang
meminta pendapat orang tua tentang keputusan-keputusan dalam
hidup mereka, terlebih bagi individu yang sudah tidak tinggal dengan
oran g tuanya atau lebih banyak menghabiskan waktu di luar rumah.
Hal tersebut memungkinkan individu untuk dapat menemukan hal-hal
|