21
adalah salah satu media paling efektif untuk membangun mood dalam
membuat suatu proyek desain. Warna merupakan unsur penting dalam
desain, kare na dengan wa rna, suatu karya desain akan mempunyai arti dan
nilai lebih dari utilitas karya tersebut. Warna juga bisa memberikan
penga ruh emosional kepada suasana yang diciptakan. Secara definisi, warna
merupa kan pe rsepsi dari respon otak untuk data yang diterima seca ra visual.
Sama halnya dengan proses penginderaan manusia lainnya seperti
penciuma n atau perasa, warna merupakan rasa atau sensasi yang dirasakan
oleh seseorang melalui penglihatannya. Warna merupakan fenomena yang
terjadi karena adanya tiga unsur, yaitu caha ya, objek, dan pengamat.
Teori Brewste r (1831) adala h te ori yang menyederhanakan warna
yang ada di alam menjadi 4 kelompok warna, yaitu warna primer, sekunder,
tersier, dan warna netral. Kelompok warna ini sering disusun dalam
lingkara n warna brewster.
Warna primer merupakan warna dasar yang tidak merupakan
campuran dari warna-warna lain. Warna yang termasuk dalam golongan
warna prime r adalah merah, biru, dan kuning. Warna sekunder merupakan
hasil pencampuran warna-warna primer dengan proporsi 1:1, misalnya
warna oranye merupakan hasil campuran warna merah dengan kuning, hijau
adalah campuran biru dan kuning, dan ungu a dalah campuran merah dan
biru. Warna tersier merupakan campuran salah satu warna primer dengan
salah satu warna sekunder, misa lnya warna jingga kekuningan didapa t dari
pencampuran warna kuning da n ora nye, dan warna coklat merupakan
campuran dari ketiga warna merah, kuning dan biru. Warna netral
merupa kan hasil campuran ketiga warna dasa r dala m proporsi 1:1:1. Warna
ini sering muncul sebagai penyeimbang warna-warna kontras di alam dan
biasanya hasil campuran yang tepat akan menuju hitam.
Lingkara n warna primer hingga tersier bisa dikelompokkan me njadi
dua kelompok besa r, yaitu ke lompok warna panas dan wa rna dingin. Warna
panas dimulai dari kuning kehijauan hingga merah sementara warna dingin
dimulai dari ungu keme rahan hingga hijau. Warna panas akan menghasilkan
sensasi panas da n dekat sementara warna dingin akan menghasilkan sensai
dingin dan jauh. Suatu karya seni disebut memiliki komposisi warna
harmonis jika warna-warna yang terdapat di dalamnya menghasilkan efek
|