g
= 1
-
(Dps/EAT)
x
(EAT/equity)
Di mana :
g :
tingkat pertumbuhan dividen
Dps
:
dividen
EAT
:
earnings after tax (laba bersih)
Equity
:
jumlah modal sendiri
Metode
kedua,
dengan
menggunakan
metode
capital
asset
pricing
model
(CAPM). Hal ini menurut Gitman (2000:461) adalah :
Capital
Asset
Pricing
Model
(CAPM)
is
describes
the
relationship
between
required
rate
of
return,
or
cost
of
common
stock equity, and nondiversifiable risk of the firm as
measured by the beta coefficient.
Perhitungan CAPM menggunakan rumus :
Ks = RF + [b x (Km RF)]
Di mana :
Ks
:
biaya saham biasa
RF :
risk free rate of return
b :
resiko pasar
Km :
imbal hasil pasar
Membandingkan
CAPM
dan
constant
growth
valuation
model, maka akan
diketahui
jika
kedua
metode
tersebut
berbeda
dalam memandang
resiko
perusahaan,
sebagaimana terefleksi oleh beta, dalam menentukan
tingkat
imbal
hasil
yang diinginkan
|