27
aset keuangan yang telah diidentifikasi sebelumnya. Salah satu tujuan
melakukan penilaian
tersebut adalah untuk
mengidentifikasi sekuritas
yang salah harga (mispriced).
Ada
banyak
pendekatan
terhadap
analisis
sekuritas,
namun
pendekatan
tersebut
dapat
dikategorikan
ke
dalam dua
klasifikasi. Klasifikasi pertama adalah analisis teknikal, analisis yang
memakai
pendekatan
ini
untuk
analisis
sekutitas
disebut
analisis
teknis
atau analisis teknikal. Klasifikasi kedua disebut analisis fundamental;
mereka yang memakai pendekatan ini disebut fundamentalis atau ahli
analisis
fundamental.
Dalam membahas
kedua
pendekatan
analisis
sekuritas
tersebut,
pertama-tama
akan
difokuskan
pada
saham biasa
dan
kemudian
aset
keuangan
lain.
Dalam bentuk
yang
paling
sederhana,
analisis
teknikal
meliputi
studi
harga
pasar
saham
dalam
upaya
meramalkan
pergerakan
harga
masa
depan
untuk
saham perusahaan
tertentu. Awalnya, harga-harga masa lalu dianalisis untuk menentukan
tren
atau pola
gerakan
harga.
Lalu
harga saham sekarang dianalisis
untuk
mengidentifikasi tren atau pola yang muncul yang mirip dengan pola masa
lalu. Pola sekarang yang cocok dengan masa lalu diharapkan akan terulang
kembali. Jadi dengan mengidentifikasi
pola
yang
muncul,
analisis
itu
berharap dapat meramalkan dengan tepat gerakan harga pada masa depan
untuk
saham tersebut.
Dalam bentuk
yang
paling
sederhana,
analisis
fundamental
dimulai
dengan
menaksir bahwa nilai sebenarnya (atau
intrinsic) aset keuangan itu sama dengan nilai sekarang (present value)
dari
semua
aliran
tunai
yang
diharapkan
diterima
oleh
pemilik
aset
itu.
|