![]() 8
Tidak ada hambatan
informasi
Pelayanan medik
Penentu agenda
kegiatan
Dominasi penentuan
keputusan
Pemberdayaan
pasien
Kepuasan
Pasien
Akomodasi,
konsumsi, dll
Price-conscious quality
choice
Hubungan yang
baik
Gambar 2.1: Kepuasan pasien
Kepuasan
pelanggan/konsumen
akan
dapat dicapai dengan keikutsertaan
seluruh
karyawan
untuk
berperan
serta
dalam mengembangkan
dan
meningkatkan
mutu
di
segala
bidang
meliputi
kualitas layanan, waktu, semangat kerja dan biaya
(Spiers, 1997,95). Manajemen
mutu merupakan hal
yang paling mendapat
perhatian
dalam
pelayanan
kesehatan.
Rumah
sakit
memiliki
kewajiban
dan
tanggung
jawab
moral
serta
hukum untuk
memberikan mutu pelayanan yang sesuai
standar untuk pasien yang ditanganinya.
Pelayanan standar yang bermutu berarti
memberikan
suatu
produk
yang
benar-benar
memberi pelayanan kesehatan sesuai
kebutuhan
individu
dan
masyarakat.
Manajemen mutu harus meliputi kegiatan-
kegiatan:
1)
Sistem
untuk
memberlakukan
standar
profesional,
baik
dari
sudut
tingkah
laku, organisasi serta penilaian kegiatan sehari-hari.
2)
Sistem pengamatan agar pelayanan selalu diberikan sesuai standar dan deteksi
bila terdapat penyimpangan.
3)
Sistem untuk senantiasa menunjang berlakunya standar profesional.
|