Home Start Back Next End
  
49
administered
Partnerships
and alliances
contractual
Joint
venture
Gambar 2.15 Classification of channel relationships based on acknoledged dependency
Transactional
structure
Relational
collaborative
Single
transaction
conventional
dependency increased formalization, information-sharing, and connectivity
Dalam gambar
2.15
menyajikan
ilustrasi
grafik
dari
penyusunan
yang
berbasiskan
depedensi.
Dalam penyusunan
secara
transaksional
(transactional
structure,
sebelah
kiri),
hanya ada sangat sedikit dependensi yang terjadi. Yang mendasari hubungan transaksional
hanyalah   transfer   kepemilikan   semata.   Dalam   relational  channel  (sebelah   kanan),
partisipan menyadari
saling ketergantungan satu sama
lain dan
me
miliki komitmen antara
satu 
dengan 
yang 
lainnya. Tujuan 
dari 
pengelolaan 
relational 
channel 
adalah 
untuk
mengurangi
konflik,
menghindari
duplikasi, dan
mengembangkan
solusi
kooperatif
untuk
masalah yang umum.
1. Single-transaction Channels
Negosiasi
bisnis
dengan
asumsi
bahwa
pertukaran
hanya terjadi
satu kali
(tidak
repetitive), menyebabkan setiap transaksi
merupakan transaksi
yang
unik, sehingga delivery
yang dijanjikan sulit untuk ditepati dan  sulit diatasi secara teknikal. Terutama untuk barang
dengan ukuran besar, menyebabkan diperlukannya bantuan transportasi istimewa dan
material
khusus
untuk
melakukan
delivery.
Jika
perusahaan
terlalu
berfokus
pada
single
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter