15
dalam Bahasa Indonesia, industri jasa entertainment adalah (biasanya di
kenal juga dengan bisnis pertunjukan) yang
terdiri
dari
sebagian besar sub-
industri
yang
mengarah
ke
entertainment. Bagaimanapun
istilah
ini
sering
digunakan media
massa
untuk
menjelaskan
perusahaan
media
massa
dimana
terdapat kontrol distribusi dan
manufaktur dalam hiburan
media
massa.
Bahasa populernya, istilah
show-biz
mengandung
arti
khusus
sebuah
pertunjukan seni populer yang komersial, seperti teater musik, komedi
bangsawan, komedi, film dan musik.
Menurut
Michael
Wolf
(1999),
Secara
garis
besar
entertainment
dengan
bisnis
dibedakan
secara
terpisah
dalam
dua
bagian. Entertainment
merupakan bagian yang mengedepankan waktu untuk bersenang-senang
sedangkan bisnis merupakan bagian yang mengedepankan
waktu untuk
bekerja.
Namun
pada
kenyataannya
jika
dua
bagian
ini disatukan akan
menghasilkan pertumbuhan ekonomi
yang tinggi. Michael Wolf dalam hal
ini
menyatakan bahwa entertainment
dan media dapat melebihi budaya sebagai
pendorong ekonomi global modern, sehingga dalam hal ini banyak
mendukung
berdirinya
perusahaan-perusahaan
yang
bergerak
dalam bidang
entertainment industry. Contohnya: Anak-anak yang pergi ke McDonalds
tidak hanya untuk sekedar makan tapi lebih
untuk
mendapatkan
nilai
hiburan
seperti mendapatkan hadiah mainan ataupun bermain.
|