29
sesuai
keinginan
konsumen
potensial
yang
ingin
dituju.
Jika
pasar
melihat
perbedaan produk perusahan dibanding produk pesaing maka akan lebih mudah
mengembangkan marketing mix untuk produk tersebut.
Diferensiasi produk dapat dilakukan pada form (bentuk) seperti
ukuran, bentuk dan
bentuk fisik lainnya dari produk,
features (corak) dengan memvariasikan fungsi
dasar produk, performance (kinerja), durability (daya tahan), reliability
(kehandalan), style (Mode) dan design (Disain).
Perusahaan jasa dapat melakukan diferensiasi
melalui
inovasi
yang
bersifat
pre-emptive dalam jangka panjang (Macmillan dalam Aaker, 1992 dalam
Sukowatai, 2003). Pre-emptive di sini
maksudnya adalah
implementasi suatu
strategi
yang
baru
bagi
suatu
bisnis
tertentu.
Karena
merupakan
yang
pertama,
maka dapat menghasilkan keterampilan atau aset yang dapat merintangi, mencegah,
atau menghalangi para pesaing untuk melakukan duplikasi atau membuat
tandingannya.
Perusahaan
jasa dapat
mendeferensiasikan dirinya
melalui
citra di
mata pelanggan,
misalnya
melalui
simbol-simbol dan
merek yang digunakan. Selain itu, perusahaan
dapat
melakukan
diferensiasi
produk
dalam penyampaian
jasa
(service
delivery)
melalui tiga aspek
yang
juga dikenal sebagai 3P dalam pemasaran jasa,
yaitu orang
(people), lingkungan fisik (physical environment) dan proses (process)
Keunggulan bersaing yang berkesinambungan adalah kemampuan suatu perusahaan
untuk menciptakan suatu produk yang pada saat pesaing berusaha untuk menirunya
akan
selalu
mengalami
kegagalan
secara
signifikan.
Di
samping
faktor
keunikan
|