Home Start Back Next End
  
16
s
-
=
-
F
s
2T
2
=
F = 
F
s   
=  
1
2
2T
atau ekuivalennya:
-
 
=
-p F
T
=
?
=
p
F
s
=
T
Dari
persamaan
yang
kita
dapat
diatas
maka
kita
dapat
mengambil
kesimpulan bahwa
perbedaan
yang
mendasar
antara
sinyal
waktu-kontinu dan
sinyal
waktu-diskrit
berada
dalam interval
nilai-nilai variabel
frekuensi F
dan
f,
atau ?
dan ?
mereka. Pada sinyal
waktu-kontinu
interval
frekuensi
mereka
tak
berhingga
untuk
variabel
F(atau
?),
lalu
menjadi interval frekuensi berhingga untuk variabel f(atau ?). Ini dikarenakan frekuensi
tertinggi
dalam
sinyal
waktu-diskrit
adalah
?
=
p
atau
f
=
1
.
Jika
didapat
nilai
laju
2
pencuplikan F
s
,
maka nilai F dan ? tertinggi yang sesuai adalah:
F
maks
=
F
s   
=  
1
2
2T
?
maks
=
p
F
s
=
T
namun
hal
ini
akan
menimbulkan
ambigu,
karena
frekuensi
tertinggi
sinyal
waktu-
kontinu yang dapat dibedakan adalah  sinyal yang dicuplik dengan laju  1/T = F
s
dengan
F
maks
=
F
s
/2 atau ?
maks
=
p
F
s
. Untuk lebih jelasnya akan dicontohkan sebagai berikut.
Ada dua buah sinyal analog sebagai berikut:
x1(t) = cos 2 p (10) t
x2(t) = cos 2 p (50) t
kedua sinyal ini akan dicuplik dengan laju  F
s
=
40 Hz. Sinyal waktu-diskrit yang sesuai
adalah :
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter