14
??)
3
Maret,
Tango
no
Sekku (?????)
5
Mei,
7
Juli
Festival
Bintang
(??)
(Hoshi
Matsuri).
(
Greider,
2001
).
Sedangkan
origami
adalah
kesenian
orang
Jepang
yang menggunakan kertas yang dilipat menjadi bentuk-bentuk yang indah (
Danandjaja,
1997:297-298 ).
Hasil
origami
bisa
dilihat
di
sekitar
kuil-kuil
Shinto.
Hasil
origami
ini
bisa
diartikan
sebagai
penghormatan
kepada
roh
pohon
yang
telah
hidup
dan
tumbuh
menghasilkan kertas origami tak henti-hentinya ( Robinson, 2001 ).
2.2 Matsuri
Perayaan tahunan di Jepang dibagi
menjadi 2
bagian
utama,
yaitu
matsuri
(pesta
rakyat)
dan
nenchu
gyoji (perayaan
tahunan)
yang
juga
sering
disebut
dengan
nenju
gyoji. (Kodansha 1994:526).
Matsuri
merupakan
folklor
Jepang
asli
yang
berhubungan
dengan
kepercayaan
Shinto,
yang
dilakukan
setiap
tahun
pada
tanggal-tanggal
tertentu.
Sedangkan
nenchu
gyoji
adalah
festival
yang
dilakukan
setiap
tahun
dan
berhubungan dengan
musim.
Festival ini (nenchu gyoji) kebanyakan berasal dari folklor Cina dan Budha ( Danandjaja,
1997:300 ).
Seperti
yang
telah
dijelaskan
diatas,
salah
satu
bentuk
penegasan dari
Shinto
adalah
matsuri.
Matsuri
(
?) bila diterjemahkan
kedalam
bahasa
Indonesia
artinya
adalah
festival.(The Kodansha
Billingual
Encyclopedia
of
Japan,
1998:526).
Istilah
matsuri
adalah
kata
kuno
untuk
menyebut matsurigoto,
yang
berasal
dari
kata
kerja
matsuru, yang artinya adalah bersembahyang.
|