36
b. Percent
of purchases
(persentase
pembelian),
yaitu tingkat
persentase
pelanggan untuk setiap merek yang dibeli dari beberapa pembelian terakhir.
c. Numbe®
of
brands
purchase
(jumlah merek
yang dibeli),
yaitu tingkat
presentase pelanggan dari suatu produk untuk hanya membeli suatu merek,
dua merek, dan seterusnya.
Loyalitas
pelanggan
sangat
bervariasi
diantara
beberapa kelas
produk,
tergantung jumlah
merek yang bersaing dan karakteristik produk
tersebut.
Data
mengenai
perilaku
walaupun
objektif
tetap saja
memilki
keterbatasan
dalam
kaitannya dengan kompleksitas ataupun biaya perolehannya.
2.
Pengukuran switching cost
Pengukuran
terhadap
variabel
ini
dapat
mengindikasikan loyalitas
pelanggan
terhadap
suatu
merek.
Pada
umumnya
jika
biaya
untuk
berganti
merek sangat
mahal,
pelanggan akan enggan
untuk berganti merek sehingga laju penyusutan
dari kelompok pelanggan dari waktu ke waktu akan rendah.
3.
Measuring satisfaction (pengukuran keputusan)
Pengukuran terhadap kepuasan maupun ketidakpuasan
pelanggan
suatu merek
merupakan
indikator
penting
dari
brand
loyalty.
Bila
ketidakpuasan
pelanggan
suatu
merek
merupakan
indikator
penting
dari brand loyality.
Bila
ketidakpuasan
pelanggan
terhadap
suatu
merek
rendah,
maka pada umumnya
tidak
cukup
alasan
bagi
pelanggan
untuk
beralih
mengkonsumsi merek
lain
kecuali bila
ada
faktor-faktor penarik yang kuat.
4.
Measuring the brand (pengukuran terhadap kesukaan merek)
Kesukaan
terhadap merek kepercayaan, perasaan-perasaan
hormat atau
bersahabat
dengan suatu
merek
membangkitkan
kehangatan dalam
perasaan
pelanggan. Akan sangat sulit bagi mereka hingga tahap ini.
|