51
berprestasi di atas prestasi standar. Dengan motivasi positif,
semangat kerja bawahan akan meningkat karena umumnya manusia
senang menerima yang baik-baik saja.
Motivasi
negatif,
maksudnya
manajer
memotivasi
bawahan
dengan
standar,
jika tidak terpenuhi
maka
mereka akan
mendapat
hukuman.
Dengan
motivasi
negatif
ini
semangat
bekerja
bawahan
dalam
jangka waktu pendek akan meningkat karena mereka takut dihukum,
tetapi untuk jangka waktu panjang dapat berakibat kurang baik.
(Hasibuan, 1997, p150)
2.5.2.8
Proses Motivasi
Tujuan,
dalam proses
motivasi
perlu
ditetapkan
terlebih
dahulu
tujuan organisasi, baru kemudian para karyawan dimotivasi ke arah
tujuan itu.
Mengetahui kepentingan,
hal
yang paling penting dalam proses
motivasi
adalah
mengetahui
keinginan
karyawan
dan
tidak
hanya
melihat
dari
sudut
pandang
kepentingan
pimpinan
atau
perusahaan
saja.
Komunikasi
Efektif,
dalam
proses
motivasi
harus
dilakukan
komunikasi
yang baik dengan bawahan. Bawahan
harus
mengetahui
|