Home Start Back Next End
  
31
berdisiplin baik selama kebutuhan-kebutuhan primernya tidak terpenuhi dengan
baik.
4.
Keadilan
Keadilan ikut mendorong terwujudnya
kedisiplinan
karyawan, karena ego
dan sifat
manusia yang selalu merasa dirinya penting
dan minta diperlakukan sama dengan
manusia lainnya.
Keadilan yang dijadikan dasar kebijaksanaan dalam pemberian balas jasa
(pengakuan) atau hukuman akan merangsang terciptanya kedisiplinan karyawan
yang
baik.
Manajer
yang
cakap
dalam memimpin
selalu
berusaha
bersikap adil
terhadap semua
bawahannya.
Dengan
keadilan
yang
baik
akan
menciptakan
kedisiplinan
yang
baik
pula.
Jadi,
keadilan
harus
diterapkan
dengan
baik
pada
setiap perusahaan supaya kedisiplinan karyawan perusahaan baik pula.
5.
Waskat
Waskat
adalah
tindakan
nyata
dan efektif
untuk
mencegah atau
mengetahui
kesalahan,   membetulkan   kesalahan,   memelihara   kedisiplinan,   meningkatkan
prestasi kerja, mengaktifkan peranan atasan dan bawahan, menggali sistem-sistem
kerja
yang
efektif,
serta menciptakan
sistem
internal
kontrol
yang
terbaik
dalam
mendukung terwujudnya tujuan perusahaan, karyawan, dan masyarakat.
6.
Sanksi Hukuman
Sanksi  hukuman  berperan  penting  dalam  memelihara  kedisiplinan  karyawan.
Dengan
sanksi
hukuman yang
semakin
berat,
karyawan
akan
semakin
takut
melanggar peraturan-peraturan
perusahaan,
sikap,
dan
perilaku
indisipliner
karyawan akan berkurang.
Berat
atau
ringannya
sanksi
hukuman
yang
akan
diterapkan
ikut
mempengaruhi
baik atau buruknya kedisiplinan karyawan. Sanksi hukuman harus ditetapkan
berdasarkan  pertimbangan  logis,  masuk  akal,  dan  diinformasikan  secara  jelas
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter