29
Demonstrasi
si
pelatih
dan
latihan
peserta
diulang-ulang
sampai
pekerjaan
dikuasai
dengan
baik
oleh
peserta.
Demonstrasi
dan
latihan
yang
berulang
memberikan peluang
dan
umpan
balik.
Akhirnya
pekerja
melaksanakan
pekerjaan
tanpa
pengawasan,
tetapi
pelatih
dapat
saja
mengunjungi
peserta
untuk melihat apakah ada pertanyaan.
Menurut Dessler
(
2004a,
p238
)
On
the
job
training
tidak
hanya
digunakan
untuk
karyawan
non-manajer.
Metode
pelatihan
on
the
job
training
manajerial
meliputi
rotasi
pekerjaan,
pendekatan belajar
sambil
dibimbing, dan pembelajaran action learning (belajar beraksi).
Rotasi pekerjaan
Berarti
memindahkan calon
manajemen
(management
trainee)
dari
departemen yang satu ke departemen
yang
lainnya
untuk
memperluas
pemahaman
mereka
terhadap
semua
departemen dan
untuk
menguji
kemampuan
mereka.
Orang
yang
dilatih
biasanya
lulusan
baru
dari
perguruan
tinggi
,
bisa
menghabiskan beberapa
bulan
dalam
setiap
departemen.
Orang
itu
bisa saja
hanya
sebagai
seorang
pengamat
pada setiap departemen, tetapi
umumnya
mereka terlibat penuh dalam
operasionalnya.
Orang
tersebut
belajar
dalam
pekerjaan
dengan
benar-benar
melakukannya,
sebelum
dia
menemukan
pekerjaan
apa
yang
lebih
disukainya. Ada
beberapa
cara
untuk
meningkatkan
keberhasilan program
rotasi.
Program
ini
harus
dibuat
spesifik
untuk
kebutuhan,
minat,
dan
kemampuan
orang
yang
dilatih
tersebut,
dan
bukan
merupakan rangkaian standar
yang dijalankan oleh semua
orang
yang dilatih. Kecepatan orang
itu belajar
menentukan lamanya
|