12
1. Perencanaan.
Menentukan
sasaran
dan
standar-standar; membuat
aturan
dan
prosedur; menyusun rencana-rencana dan membuat perkiraan.
2. Pengorganisasian. Memberikan
tugas
spesifik
kepada
setiap
bawahan;
membuat
divisi-divisi;
mendelegasikan wewenang
kepada
bawahan;
membuat
jalur
wewenang dan komunikasi; mengkoordinasikan pekerjaan bawahan.
3. Penyusunan staf. Menentukan
tipe orang
yang harus dipekerjakan;
merekrut
calon
karyawan;
memilih
karyawan;
menetapkan standar
prestasi;
memberikan
kompensasi
kepada
karyawan;
mengevaluasi
prestasi;
memberikan konseling
kepada karyawan; melatih dan mengembangkan karyawan.
4. Kepemimpinan.
Mendorong
orang
lain
untuk
menyelesaikan
pekerjaan;
mempertahankan semangat kerja; memotivasi bawahan.
5. Pengendalian. Menetapkan standar seperti kuota penjualan, standar kualitas, atau
tingkat
produksi;
memeriksa untuk
melihat
bagaimana prestasi
yang
dicapai
dibandingkan dengan standar-standar ini; melakukan koreksi jika dibutuhkan.
2.1.4 Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia
Menurut
Cushway
(Sutrisno
(2009,
p6))
Tujuan
manajemen
sumber
daya
manusia meliputi:
1.
Memberi
pertimbangan manajemen
dalam
membuat
kebijakan
SDM
untuk
memastikan bahwa
oganisasi
memiliki
pekerja
yang
bermotivasi
dan
berkinerja
yang
tinggi,
memiliki
pekerja
yang
selalu
siap
mengatasi perubahan dan
memenuhi kewajiban pekerjaan secara legal.
2. Mengimplementasikan
dan
menjaga
semua
kebijakan
dan
prosedur
SDM
yang
memungkinkan organisasi mampu mencapai tujuannnya.
|