Home Start Back Next End
  
19
5. 
Menyelaraskan "arsitektur" SDM dan
HR deliverable
Adanya    ketidaksejajaran 
antara 
sistem  
sumber 
daya  
manusia 
dengan  
implentasi
'
strategi dapat  menghancurkan
value yang telah
ditetapkan.
6. 
Desain
sistem  pengukuran SDM yang
strategis
Dalam   tahap   ini  dibutuhkan
tidak   hanya   perspektif
baru 
dalam   pengukuran 
kinerja
sumber daya  manusia, tetapi juga  resolusi dari  beberapa hal
teknis  yang
belum  banyak
dikenal oleh
professional sumberdaya manusia.
7. 
Mengimplementasi manajemen melalui pengukuran
Bila  
HR 
scorecard  
disejajarkan  
dengan   pentingnya   strategi  
perusahaan, 
maka
professional
sumber
daya 
manusia
akan 
menemukan
insight  baru
tentang
apa  yang
harus  dilakukan untuk mengelola  sumber daya  manusia  sebagai
aset
stratejik.
Dengan
demikian
untuk
mengembangkan
sistem 
pengukuran
kinerja
kelas 
dunia 
tergantung
pada   
pemahaman   yang    jelas 
apa    strategi  
bersaing 
dan    sasaran   
operasional
perusahaan, serta  pernyataan definitif
tentang
kompetensi karyawan dan
tingkah 
laku
yang
dibutuhkan
untuk mencapai sasaran
perusahaan.
2.3.3
Dimensi Pengukuran Kinerja SDM
Menggunakan HR
Scorecard
Adapun 
tahapan
rancangan sistem  pengukuran SDM
malaui pendekatan HR scorecard
menurut Surya
Dharma 
&
Yuanita 
Sunatrio (2001,p13)
1. 
Mengidentifikasikan 
HR 
competency,  
kompetensi 
yang  
dimaksud   adalah    berupa 
pengetahuan,
keterampilan, 
kemampuan
dan
karakteristik
kepribadian
yang
mempengaruhi
secara 
langsung
terhadap  kinerjanya,
kompetensi SDM  diidentifikasi
sebagai
berikut:
a. 
Memiliki kemampuan komputer
(eksekutif lini)
b. 
Memiliki pengetahuan yang  luas
tentang misi
untuk  SDM (akademik)
c. 
Memiliki kemampuan
untuk
mengantisipasi pengaruh
perubahan (consultant)
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter