10
Menurut L.
Mathis
& H.
Jackson
(2003,p30)
stratejik
human
resource manajemen
ada/ah
pem
'
anfaatan
kepegawaian
dari
suatu
organisasi
untuk
mendapatkan
atau
mempertahankan keunggulim kompetitif
dari koinpetitor.
Kenyataan bahawa SDM dewasa ini
adalah sentral untuk mencapai keunggulan
bersaing
telah
mengarahkan kemuncu/annya
pada
bidang yang
dikena/
sebagai manajemen
SDM yang
strategis. Manajemen
SDM yang
strategis
te/ah
didefinisikan
sebagai tautan dari
SDM dengan tujuan
dan
sasaran
strategi
untuk meningkatkan kinerja
bisnis
dan
mengembangkan
kultur
perusahaan
yang mendorong
inovasi
dan kelenturan. dengan kata
lain, itu
merupakan pola dari
penyebaran
SDM
dari
kegiatan -
kegiatan terencana
dimaksudkan
untuk memberikan kemampuan sebuah
perusahaan
mencapai
tujuannya. SDM
strategis
berarti
menerima
fungsi
SDM sebagai mitra
strategis
dalam
formulasi
dari strategi
-
strategi
perusahaan, juga dalam
implementasi strategi
-
strategi
tersebut
me/alui kegiatan
-
kegiatan
SDM seperti
perekrutan, seleksi, pelatihan,
dan
pengimbalan persone/.
Sementara sumber
daya strategis
mengakui kemitraan
SDM
menstrategisasi proses,
isti/ah
strategi
SDM
merujuk kepada
jalan
tindakan SDM khususnya
jalan
yang
direncanakan
perusahaan
untuk
berupaya
mencapai sasarannya. Contoh satu dari
sasaran utama
SDM
strategis
perusahaan
industri
perbankan adalah
mencapai
tingkat unggul
dari pelayanan
prima pelanggan dan
kemampuan
mendapatkan
Jaba yang
tinggi
melalui
SDM yang
sangat
setia.
Dengan
demikian,
strategi
SDM
keseluruhannya
adalah
mengarah
kepada
pembangunan suatu
angkatan kerja yang
setia, lebih
disukai
dalam
lingkungan
kerja bukan
serikat
kerja.
Komponen
khusus dari strategi
SDM
bank menyusu/
dari sasaran dasar itu
meggunakan berbagai
mekanisme untuk
membangun
komunikasi
dua
arah
yang
sehat, yaitu
menyaring
manajer
yang
potensial
yang nilainya
tidak berorientasi orang,
memberikan
kompensasi yang sangat bersaing dan insentif
pembayaran
kinerja,
menjamin
seluas
mungkin perlakuan yang
adi/ dan
keamanan
karyawan bagi semua
karyawan,melembagakan
|