14
Memaafkan
memiliki
perasaan
positif
dan tindakan
nyata
terhadap
pelaku
atau
setidaknya
tidak
memiliki
EN terhadap
kenangan
tersebut.
Memaafkan
tidak
mengarah
pada penghapusan,
melainkan
memberikan
kesan
baru
terhadap
kenangan.
Didapati
bahwa
memaafkan
menurunkan
amarah,
stress berkurang,
optimisme
bertambah,
kesehatan
meningkat,
kesediaan
untuk memaafkan
bertambah, dan
efek-efek tersebut dapat
diukur
Harris
et
al.
(dalam
Seligman,
2002)
2.1.3.1.2
Bersyukur
Bersyukur
merupakan
penerimaan
terhadap
masa
lalu yang
diwujudkan
dengan
rasa terima
kasih
akan
segala
sesuatu
yang
telah
diterima.
Penelitian
membuktikan
bahwa
bersyukur
menghasilkan
EP yang
dapat
membuat
individu
merasa
bahagia,
damai,
dan
mau
berpendapat
(Bono
et al.,
2004;
Emmons,
&
McCullough,
2004).
Rasa
bersyukur
dapat
ditunjukan
dengan
mengucapkan
terima
kasih
setiap
harinya.
EP bersyukur
akan
lebih
kuat
jika
jasa/keuntungan/pertolongan yang diterima
diperoleh
secara
cuma-cuma
dan
saat
pemberi
pertolongan
mengorbankan
sesuatu
(Emmons
& Shelton,
2002).
Bersyukur juga
disertai dengan perilaku membalas budi
sebagai tanda bahwa
apa yang telah dilakukan
penolong
merupakan
hal yang berarti baginya.
Dari
penelitian
yang
dilakukan
oleh
Robert
Emmons
& Mike
McCullough
(2002)
yang
menugaskan
secara
acak
individu-individu untuk
membuat jurnal
harian
selama
dua minggu.
Sebagian
ditugasi
mencatat
kejadian
yang
mereka
syukuri, yang lainnya mencatat kejadian mengganggu,
atau sekadar peristiwa
hidup
biasa.
Hasilnya,
pada
kelompok
tang bersyukur,
kegembiraan,
kebahagiaan,
dan kepuasan
hidup
bertambah.
|