19
Jadi dari setiap 1000 kg padi yang digiling akan menghasilkan 220 kg (22%) kulit
gabah. Bila kulit gabah itu dibakar pada tungku pembakaran maka akan menghasilkan
sekitar 55 kg (25%) RHA (Paul Nugraha & Antoni, 2007: 108-109).
Untuk membuat abu kulit gabah menjadi silika reaktif yang dapat digunakan
sebagai material pozzolan dalam beton maka diperlukan kontrol pembakaran yang baik.
Temperatur tungku pembakaran tidak boleh melebihi 800 derajat celcius sehingga dapat
menghasilkan RHA yang terdiri dari silika yang tidak terkristalisasi. Jika kulit gabah ini
terbakar pada suhu lebih dari 850 derajat celcius maka akan menghasilkan abu yang
sudah terkristalisasi menjadi arang dan tidak reaktif lagi sehingga tidak mempunyai sifat
pozzolan.
Setelah pembakaran kulit gabah selama 15 jam dengan suhu yang terkontrol maka
akan dihasilkan RHA yang berwarna putih keabu-abuan atau abu-abu dengan sedikit
warna hitam. Warna hitam menandakan bahwa temperatur tungku pembakaran terlalu
tinggi yang menghasilkan abu yang tidak reaktif.
RHA kemudian dapat digiling untuk mendapatkan ukuran butiran yang halus.
RHA sebagai bahan tambahan dapat digunakan dengan mencampurkannya pada semen
atau hanya memakai air kapur sebagai campuran untuk mendapatkan beton dengan kuat
tekan rendah.
2.3.5
Debu Granit
Batu granit berasal dari bauan volkanik (beku, terdiri dari quarts, feldsfar,
hornblede, dan mika yang menjadi suatu susunan yang kokoh. Batu granit pada
umumnya sangat keras. Beratnya berkisar antara 2670-3240 kg/m³, sedangkan kekuatan
rata-rata berkisar antara 12,60
28,00 kN/cm²
dan daya serap 0,002
0,2% ukuran
berat.
|