![]() 31
Maka sudah semestinya perusahaan memiliki basis pelanggan atau customer
centric. pola pikir customer-centric memiliki konsep inti mengkolaborasikan segala
aspek perusahaan secara tepat pada bidangnya masing-masing dengan cara utama
yaitu menggunakan kacamata customer dalam menjalankan setiap eksekusi
perusahaan. Dapat dilihat pada gambar, bahwa kualitas pada brand
dibentuk oleh
unsur-unsur user experience yang diterima oleh customer
mulai dari promosi,
upgrade, website, servis, penggunaan, dll. Dari hal itu lah yang akan membentuk
actions pada customer. Hal ini akan Merangsang loyalitas pelanggan dan permintaan
baru. Pertumbuhan didorong oleh pelanggan yang mencoba produk, membayar lebih
untuk merek tersebut
pada kategori yang lain, meningkatkan persentase anggaran
Gambar 2.7 Gambaran pola pikir customer-centric
Sumber : Wheeler & Katz, 2011, p: 112
|