19
pembayaran atas faktur pemasok jika tidak ada nomor pesanan pembelian
atau nomor pelaporan penerimaan yang cocok untuk faktur yang tercatat
dalam sistem.
5.
Pengawasan (Monitoring).
Manajemen harus mengawasi pengendalian internal untuk memastikan bahwa
pengendalian organisasi berfungsi sebagaimana dimaksudkan. Pengawasan
adalah proses penentuan kualitas kinerja pengendalian intern sepanjang waktu.
Proses ini dilaksanakan melalui kegiatan yang berlangsung secara terus-menerus,
evaluasi secara terpisah, atau dengan berbagai kombinasi dari keduanya. Di
berbagai entitas, auditor intern atau personel yang melakukan pekerjaan serupa
memberikan kontribusi dalam memantau aktivitas entitas. Aktivitas pemantauan
dapat mencakup penggunaan informasi dari komunikasi dengan pihak luar seperti
keluhan Customer
dan komentar dari badan pengatur yang dapat memberikan
petunjuk tentang masalah atau bidang yang memerlukan perbaikan
2.3.4
Standar-Standar Pengendalian Internal
Menurut Sawyer, Dittenhofer, dan Scheiner yang diterjemahkan oleh
Adhariani, D. (2009:73), terdapat kerangka standar yang harus diikuti oleh sistem
kontrol itu sendiri. Standar-standar ini adalah:
1.
Standar-Standar Umum:
a.
Keyakinan yang wajar
Kontrol harus memberikan keyakinan yang wajar bahwa tujuan kontrol
internal akan dicapai.
b.
Perilaku yang mendukung
|