42
kawan bagi pendengarnya dalam waktu-waktu senggang. Selain itu, keunggulan
lain yang dimiliki oleh radio adalah segmentasi target audience-nya yang sangat
jelas dan spesifik (2006:87). Soemanagara juga mengemukakan bahwa sebagai
suatu media elektronik, radio memiliki kekuatan dan juga kelemahan tersendiri,
yaitu:
-
Kekuatan: pesan yang disampaikan dapat berbentuk ulasan, memiliki daya
rangsang yang tinggi, pendengar dapat berimajinasi melalui suara, dan biaya
sewa space atau beriklan lebih murah dibandingkan televisi.
-
Kelemahan: hanya mengandalkan suara saja sebagai medium penyampaian
pesan dan hanya dapat didengarkan sekali (2006:91).
Masih terkait dengan kekuatan radio, sebagai media yang dijuluki the fifth
estate
atau kekuatan kelima, karena dapat melaksanakan fungsi kontrol sosial di
samping menginformasikan, menghibur, mendidik, dan mempersuasi, terdapat tiga
faktor yang mempengaruhi kekuatan radio, yaitu daya langsung, daya tembus, dan
daya tarik.
a.
Daya Langsung: Daya langsung radio siaran berkaitan dengan proses
penyusunan dan penyampaian pesan pada pendengarnya yang relatif cepat.
Proses penyampaian pesan dikatakan lebih cepat karena pesan disampaikan
dengan cara dibacakan.
b.
Daya Tembus: Kekuatan lain dari radio siaran ialah daya tembus, yang berarti
proses penyampaian pesan melalui radio dapat diterima dimana saja, karena
radio siaran tidak mengenal jarak dan rintangan.
c.
Daya Tarik: Faktor ketiga yang menyebabkan radio siaran mempunyai
kekuasaan adalah daya tarik, yang disebabkan karena sifatnya yang serba
 |