14
1)
Komunikator dalam komunikasi massa mengandalkan peralatan modern
untuk menyebarkan atau memancarkan pesan secara cepat kepada
khalayak yang luas dan tersebar. Jadi, pesan disebarkan melalui media
modern seperti surat kabar, majalah, televisi, film, ataupun gabungan di
antara media-media tersebut.
2)
Komunikator dalam komunikasi massa dalam menyebarkan pesan-
pesannya bermaksud mencoba berbagi pengertian dengan jutaan orang
yang tidak saling kenal atau mengetahui
satu sama lain. Anonimitas
audience
dalam komunikasi massa inilah yang kemudian membedakan
komunikasi massa dengan jenis komunikasi yang lainnya.
3)
Pesan adalah milik publik. Yang berarti bahwa pesan ini bisa didapatkan
dan diterima oleh banyak orang.
4)
Sebagai sumber, komunikator massa biasanya merupakan organisasi
formal seperti jaringan, ikatan, ataupun perkumpulan. Dengan kata lain,
komunikatornya tidak berasal dari seseorang, tetapi lembaga, yang
biasanya berorientasi pada keuntungan dan bukan merupakan organisasi
sukarela ataupun nirlaba.
5)
Komunikasi massa dikontrol oleh gatekeeper atau penapis informasi. Yang
artinya, pesan-pesan yang disebarkan atau dipancarkan, dikontrol oleh
sejumlah individu dalam lembaga tersebut sebelum disiarkan lewat media
massa.
6)
Umpan balik dalam komunikasi massa sifatnya tertunda. Yang artinya,
butuh waktu lebih bagi audience
untuk dapat menyampaikan umpan balik
kepada komunikator (Nurudin, 2009:8–9).
 |