![]() 15
Menyimak berbagai definisi komunikasi massa yang dikemukakan para ahli
komunikasi di atas, tampaknya tidak ada perbedaan yang mendasar, karena definisi-
definisi tersebut saling melengkapi satu sama lain. Secara keseluruhan, Rakhmat
merangkum definisi-definisi komunikasi massa tersebut sebagai jenis komunikasi
yang ditujukan kepada sejumlah khalayak yang tersebar, heterogen, dan anonim
melalui media cetak atau elektronik, sehingga pesan yang sama dapat diterima
secara serentak dan sesaat (Rakhmat, 2003:189 dalam Ardianto,
Komala &
Karlinah 2012:6).
2.1.2
Karakteristik Komunikasi Massa
Karakteristik dari komunikasi massa yaitu:
a.
Komunikator Terlembagakan
Komunikator dalam komunikasi massa sifatnya terlembagakan, karena dalam
komunikasi massa, yang dimaksud dengan komunikator bukanlah seorang
individu yang berdiri sendiri, melainkan sekelompok orang yang saling
berhubungan satu sama lain, dan bergerak dalam suatu organisasi yang
kompleks, yang disebut dengan media. Media yang dimaksud di sini pun
merupakan suatu lembaga yang bekerja berdasarkan sebuah sistem, dimana
definisi dari sistem itu sendiri adalah sekelompok orang, pedoman, dan media
yang melakukan suatu kegiatan mengolah, menyimpan, menuangkan ide,
gagasan, simbol, lambang menjadi pesan dalam membuat keputusan untuk
mencapai satu kesepakatan dan saling pengertian satu sama lain dengan
mengolah pesan itu menjadi sumber informasi (Nurudin, 2009:19).
Menurut Alexis. S Tan (1981), komunikator dalam komunikasi massa adalah
organisasi sosial yang mampu memproduksi pesan dan mengirimkannya secara
serempak ke sejumlah khalayak yang banyak dan terpisah (Nurudin, 2009:20).
|