Start Back Next End
  
79
Selain itu, fungsi gatekeeper juga adalah untuk mengevaluasi isi media agar
sesuai dengan kebutuhan khalayaknya, dimana gatekeeper
mempunyai wewenang
untuk tidak memuat berita yang dianggap akan meresahkan khalayak (Ardianto,
Komala & Karlinah,
2012:36).
Lebih lanjut lagi, Nurudin menggambarkan jika
dalam proses komunikasi massa, gatekeeper
berfungsi sebagai orang yang ikut
menambah atau mengurangi, menyederhanakan, dan mengemas agar semua
informasi yang disebarkan lebih mudah dipahami (2009:31). Selain itu, gatekeeper
juga berfungsi untuk menginterpretasikan pesan, menganalisis, menambah data,
dan mengurangi pesan-pesan, dimana gatekeeper
merupakan pihak yang ikut
menentukan pengemasan sebuah pesan dari media massa.
Semakin kompleks
sistem media yang dimiliki, maka semakin banyak pula proses gatekeeping
yang
akan dilakukan. Bahkan bisa dikatakan, gatekeeper
sangat menentukan kualitas
informasi dan dampak dari pesan yang akan disampaikan (2009:32). 
Dengan demikian, dapat disimpulkan jika paling tidak, gatekeeper
mempunyai fungsi sebagai berikut:
1.
Menyiarkan informasi
2.
Membatasi informasi dengan meng-edit-nya sebelum disebarkan
3.
Memperluas kuantitas informasi dengan menambahkan fakta dan pandangan
lain
4.
Menginterpretasikan informasi (John R. Bittner, 1996, dalam Nurudin, 2009:
125).
Penting untuk diingat bahwa gatekeeper
merupakan bagian dari institusi
media massa, yang hasil kerjanya memiliki efek yang positif pada kualitas pesan
dan berita yang disampaikan kepada publik (Hiebert, Ungurait, Bohn, 1975:109
dalam Ardianto, Komala & Karlinah, 2012:39).
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter