38
Hasil dari SYNTAX1. harus disimpan untuk dapat dipanggil kembali pada
pengerjaan SYNTAX2. Syntax 1 harus sukses dan menghasilkan kombinasi card.
2. Mengisi skala angka (pendapat responden)
Jika terdapat 8 stimuli, maka setiap responden akan mengisi setiap stimuli
tersebut dengan angka 1 hingga 8. Dengan angka 1 stimuli produk yang p aling tidak
disukai, sampai angak 8 stimuli produk yang paling di sukai, begitu juga sebaliknya.
Membuat stimulasi dengan SPSS
Langkah pembuatan stimuli tidak dilakukan lewat menu atau kotak dialog,
namun lewat penulisan dan sksekusi di SYNTAX Editor. Dan berbeda dengan kasus
lainnya, p ada konjoin analisis tidak ada data yang ditulis terlebih dahulu di data
editor, sehingga proses langsung dilakukan lewat syntax. Proses ini disebut juga
sebagai SYNTAX2. Dalam Pengerjaan SYNTAX dua langkah yan g dilakuk an adalah
memasukan syntax selanjutnya dari hasil pengisian skala pendapat responden.
4. Membuat konjoin dengan SPSS
Sama dengan pembuatan stimulasi, proses konjoin tidak dilakukan lewat
menu atau kotak dialog, namun melewati SYNTAX EDITOR. Pada proses ini konjoin
ini akan dipanggil kembali orthoplan yan g dibuat sebelumnya (syntax1), apabila data
syntaxt1 tidak berhasil menghasilkan kombinasi card, maka hasil konjoin tidak dapat
ditampilkan.
2.6 Segmentasi
Menurut Phillip Kotler & Amstrong (2010 : 215) segmentasi pasar adalah
segmentasi pasar adalah divisi dalam pasar menjadi grup-grup yang dap at di
kelompokan berdasarkan kebutuhan, karakteristik, perilaku dan siap a yang dapat
memenuhi sebagian prod uk atau marketing mix.
Menurut Phillip Kotler & Amstrong (2010: 216 ) Segmentasi pasar adalah
sebuah grup konsumen yang memiliki tanggapan yang sama terhad ap prekembangan
|